Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak menghadiri pelantikan Jokowi menjadi gubernur DKI Jakarta. Apa alasannya?
"Rencananya Pak Prabowo akan hadir dalam pelantikan Gubernur DKI Jakarta. Namun karena pelantikan ini mundur beberapa kali beliau sudah ada acara yang telah disiapkan beberapa minggu sebelumnya," kata Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, kepada detikcom, Senin (15/10/2012). Seperti diketahui, pelantikan Jokowi semula dijadwalkan 7 Oktober, lalu mundur di kisaran 11-12 Oktober, sebelum dipastikan pada 15 Oktober.
Ketidakhadiran Prabowo dalam pelantikan Jokowi ditegaskan Muzani tak terkait pernyataan keras Megawati Soekarnoputri menyangkut penumpang gelap di balik kemenangan Jokowi. Memang ketidakhadiran Prabowo memancing spekulasi seputar memanasnya hubungan PDIP-Gerindra.
"Jadi beliau menugaskan Ketum dan Sekjen Gerindra untuk hadir. Beliau menyampaikan salam dan selamat kepada Jokowi dan Basuki, atas dilantiknya menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta," tegas Muzani menampik isu miring tersebut.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menghadiri pelantikan Joko Widodo (Jokowi)-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Namun Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto tak hadir.
Megawati memang sempat melempar statement keras dalam pidato politik di rakernas PDIP Surabaya pekan lalu. "Hanya saja Saudara-saudara, di tengah-tengah rasa syukur dan bangga, kita masih juga menyaksikan bagaimana kemenangan Jokowi-Basuki telah membuka jalan bagi banyak pihak untuk mengklaim sebagai yang paling berjasa. Pilkada Jakarta juga telah membuka jalan bagi para "penumpang gelap" untuk ikut menikmati sukses tanpa merasa terganggu sedikitpun secara moral," sindir Megawati, dalam pidato politiknya, saat membuka Rakernas PDIP II di Surabaya pekan lalu.
Sumber : detik.com
Posting Komentar